Rabu, 12 Januari 2011

Komfaratif Yesus Muhammad al-Kitab al-Quran


MAKALAH
YESUS DAN MUHAMMAD[1]
(Studi Komfaratif al-Quran dan alKitab; Analitik-Deskriftif)

TAQDIM
A.    Potret Nubuwwah dan Risalah
Fenomena bahwa manusia telah menjadi sentral hitsoris dan telah memahami kemanusiaan sebagai suatu keseluruhan. Melalui kedua tokoh ini, kita telah mengetahui makna kehidupan baik lahir maupun bathin, hubungan timbal balik serta batas batas keduanya. Ketetapan Tuhan bahwa menjadikan manusia sebagai khalifah merupakan bagian dari aktifitas manusia dalam konteks sebagai penunjuk jalan menuju kabaikan. Dalam hal ini baik al-Kitab dengan Injilnya serta al-Kitab dengan al-Qurannya telah merekam aktifitas aktifitas para Nabi dan Rasul serta prilaku intraksi sosialnya dengan kaum dimana ia diutus. Hanya sanya Nabi Muahaammad memiliki tugas yang lebih sempurna dibandingkan dengan para utusan sebelumnya yakni untuk manusia sealam dunia. Yesus dalam Islam merupakan Nabi sekaligus Rasul besar sebelum Nabi Muhammad, Ia merupakan tokoh yang sangat dihormati baik kalangan Kristen maupun Islam[2]. Baik Isa maupun Muhammad merupakan sentral pujian al-Quran mengenai teladan serta prilaku moralnya. Al-Quran maupun Ijnil[3] sebagai al-Kitab telah menceritakan pada banyak surat dan ayat mengenai kemuliaan, kesucian, kafasitasnya sebagai Nubuwwah dan Rusulah, serta penegasan Tuhan mengenai status Isa sebagaimana sebagian besar Nashara[4] asumsikan sebagai anak Tuhan bahkan Tuhan atau lazimnya dengan Trinitas serta prilaku kaumnya. Tugas kenubuwwuhan dan kerasulan pada Yesus[5] dan Muhammad[6] ini merupakan perintah yang sama diberikan pada Nabi Rasul terdahulu oleh Tuhan untuk membebaskan manusia dari problem problem keagaamaan serta system sosialnya. Dimana misi misi para Nabi adalah monoteisasi kepercayaan atau yang sering disebut dengan agama Tauhid.[7] Hal ini bisa kita lihat apa yang diucapkan Yesus:“ Dan (aku datang kepadamu) membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mu 'jizat) dari Tuhanmu...”. [8].
Dalam konteks inplementasi misi tersebut, maka Allah mengutus beberapa utusan secara silih berganti serta menempatkannya pada wilayah wilayah yang dianggap rawan social serta etika. Untuk memperkuat bukti kerusulannya, maka masing masing diberikan pedoman dalam bentuk catatan tertulis atau dokumen sebagai paradigma aksiomatik dalam konteks rekon atau dekon serta upaya transpormasi nilai nilai prilaku positif sebagai postulat kebaikan serta keselamatan dunia akhirat. Ajaran ajaran itu kemudian secara priodik mengalami perluasan serta perubahan pada ranah ranah tertentu seiring dengan prilaku social mereka sebagai manusia individu maupun etnik. Dikarnakan ajaran monoteisme itu belum sempurna serta belum memenuhi syarat untuk dijadikan sebagai devinisi sebuah agama, maka diangkatlah seorang utusan beretnis arab dalam misi penyempurnaan tadi serta misi pada seluruh alam. Namun seiring dengan pelantikan rosul beretnis Arab ini membuat golongan golongan lain ini merasa dirugikan hingga pada sebuah kesimpulan “menolak ajaran Muhammad serta konspirasi pembunuhan.[9] Konflik konflik social itu berjalan cukup lama hingga apa yang kita temukan saat ini merupakan persambungan dari sisa sisa konflik lama yang tak kunjung selesai.
Realita ini barang kali mejadi PR bagi cendekiawan muslim serta non muslim untuk mencari solusi yang ramah lingkungan dengan tidak menghilangkan kehormatan kehormatan kepercayaan pada kedua belah fihak. Dengan demikian makalah kanonik ini, berupaya mencari garis tengah dengan menggunakan metode komfaratif al-Kitab dan al-Quran sehingga dapat melahirkan sikap obyektif dalam beragama.
B.     Bibilografi Sinoptik Yesus dan Muhammad
a.       Prosesi Kelahiran Yesus
Catatn yang sangt berharga dari al-Quran( Ali Imran: 35-36)[10] merupakan berita berita bagaimana proses kealhirann Yesus yang sebenarnya. Baik itu al-Kitab maupun al-Quran memberikan informasi yang sama sebenarnya mengenai berita itu, hanya sanya sebagain besar Nasrani merubahnya serta emnggantikannya sehingga kita agak sulit menemukan beria berita yang sesunggunya benar. Namaun demikian para pakar berkesimpulan tidak mutlak semuanya tidak murni, tetapi barang kalai ada bebarap ayat yang memang masih murni dan relevan dengan apa yang diimformasikan al-Quran.
Analaisis luasnya dalam ayat ini Nampak jelas bahwa Maryam merupakan putra Imran yang dinazarkan sebagai hamba yang sholehah selanjutnya sebaga khadam di baitul Maqdis. Menurut beberapa pengamat sejarah bahwa, kelahiran Maryam diiringi dengan terjadinya kekacauan-dimana Bani Israil mengharafkan kedatangan Sang Messiah. Dalam pertumbuhanya Mrayam selalu berada dalam perlindunganNya melalui perlindungan Zakaria. Kejadian kejadian aneh pun dialaminya dan disaksikan langsung oleh Zakariay seperti datangnya makan secara tiba tiba(Ali Imran.3:37), memiliki kelebihan melebihi wanita pada umumnya(Ali Imran.3:42-43) dll. Kemudian Maryam mulai mengandung melalui tiupan Roh dari Allah[11]. Menjelang lahirnya Yesusu, Maryam mulai merasa kesakitan kemudian ia bersandar serta melahirkan putranya tanpa ada ra kelelahan dalam proses keluarnya tersebut[12]. Yesus atau Nabi Isa[13] as adalah putra bunda Maryam merupakan orang yang disucikan Allah sebagai penyambung lidah dari risalah Musa dalam satu misi yakni agama Tauhid. kelahiran,,,,,,,,,,,,
b.      Proses Kelahiran Muhammada saw.
Muhammad saw adalah putra dari tokoh ternama yang silsilahnya menyambung sampai Qushayyi 400.M[14] berkabilah bani Hasyim berkebangsaan Arab kelahiran 9 Robiul awal permulaan tahun Gajah/20 atau 20 April 571 M tepatnya senin pagi di kota Makkah[15]. Kelahiran Beliau saw banyak melahirkan mesteri yang belum terjawab bangsa arab dan sekitarnya, seperti keluarnya cahaya dari kemaluan bunda Aminah[16], runtuhnya sepuluh balkon istana serta Gereja disekitar Bukhairah Kisra dan padamnya api yang buasa disembah Majusi[17]. Kejadian kejadian aneh itu bener bener membuat para kabilah tegeleng geleng walau sebagia kadang dengan kecongkakannya membuat ia menutup mata dan mulut. Menurut keterangan Ibn Hisyam, pemberian nama dengan Muhammad merupaka tradisi yang tidak dikenal sebelumnya. Muhammad tumbuh dan berkembang dibawah asuhan Tsuwaibah seorang hamba sahaya setelah asuhan dari sang bunda yang kemudian menjadi cikal bakal Nabi akhiruzzaman serta penutup kehidupan. Wallahu a’lam.   
C.    Wahyu dan Mu’jizat serta permasalahannya
Sebagai seorang Nabi Rasul, sudah barang tentu segala kelebihan, kemulian, kehormatan serta kelebihan kelebihan yang lainya bandinganya dengan orang pada umunya menjadi bagian terpenting dan bagian dari karuniaNya(al-Baqorah.2:253). Hal semacam ini serupa dengan pa yang diberikan pada Nabi nabi terdahulu. Nmun kelebihan itu berbeda baik secara fisik maupun pungsi. Kelebihan kelebiahn yang diberikan pada Nabi Rasul selain Muhammad biasanya berupa kelebiahan basariyyah dalam arti sesuatu yang luar biasa dari kenyataan atau yang bersifat riel. Sehingga membuat orang yang melihatnya terkagum kagum karna mereka tidak pernah melihat kejadian itu sebelumnya serta ketidak mampuan mereka dalam melakukan hal yang serupa. Namun berbeda dengan Muhammad kelbihan yang dimilikinya melebihi apa yang dimiliki Nabi sebelumnya disamping fisik indrawi(Madiyatun Hissiyyah) juga ada mu’jizat yang lebih besar oleh as-Shobuni menyebutnya dengan “Ruhiyyatun aqliyatun[18].
Menurut pengamat injil dari golongan Islam, bahwa kitab injil penuh dengan kisah mu’jizat yang dilakukan Yesus. Muatan muatan tentang ini juga banyak diulas dalam perjanjian lama dan baru. Diantara beberapa mu’jizat Nabi Isa adalah menghidupakan orang mati[19], dapat berbicara dengan rasional ketika baru lahir[20],  menciptakan seekor burung dari tanah liat[21], dapat menyembuhkan orang yang buta sejak lahir, dapat menyembuhkan orang yang mengidap penyakit kusta kronis yang sudah sangat sulit untuk disembuhkan,  serta dapat memberitahukan kepada mereka apa-apa yang disimpan di dalam rumah mereka dari makanan-makanan yang mereka makan atau makanan-makanan yang sengaja mereka simpan. Di dalam al-Quran, Allah swt. juga menjelaskan, bahwa Isa as. membenarkan ajaran-ajaran kitab Taurat yang diturunkan kepada Musa as., menghalalkan kepada mereka (kaum Yahudi) sebagian perkara-perkara yang sebelumnya diharamkan atas mereka.
AUTENTISITAS NUBUWWAH DAN RUSULAH
A.    Berita Kenubuwwuhan & Kerasulan Yesus Muhammad
a.       Kerasulan Yesus/ Isa as
Mari kita perhatikan berita itu dari al-Kitab : (Yahya 11: 39-42)[22],(Ibrani.5:7)[23], (Yohanes pasal 17 ayat 3[24]),bandingkan dengan (QS.al-Maidah.5:110)[25], (QS.an-Nisaa.4:171)[26]. Baik al-Kitab maupun al-Quran garis putih kerusulan Yesus sudah tidak diragukan lagi. Dengan demikian tidak ada keterangan yang dapat kita lihat sebagai mana asumsi Kristen sekarng  mengenai status Yesus. Jelasnya bahwa Kerasulan Beliau as benar benar dari Allah swt. Berita berita tentang kenubuwwuhan Yesus baik dalam Injil maupun Quran menjadi dalil yang singkron dan aksiomatik, bahwa Yesusu/ Isa a.smemiliki peranan yang begitu penting dalam konteks perbaikan prilaku social keagamaan suatu masyarakat. Catatan catatan al-Kitab maupun al-Quran secara argumentative, mengabarkan kepada kita bahwa kafasitas Yesus ini adalah seorang Nabi dan seorang utusan. Tidak ada keterangan sedigitpun mengenai kafasitas salah satunya sebagai anak Tuhan atau lebih rawwan ladi sebagai Tuhan (Lukas.18,18:19) [27], (Markus.12,12:29)[28], bahkan dengan kasus tersebut Allah pernah tanya ma Isa (al-Maidah.5:116 - 117)[29], Isa pun menjawab dengan rendah hati bahwa itu tidak benar. Bahkan Yesus sendiri mengaku bahwa Allahlah Tuhan Yang satu (Galati 3:20)[30] ,  dan Allahlah satu satunya yang benar (Yohanes 17:3,)[31].
b.      Kerusulan Muhammad SAW
Yesus sendiri sebenarnya sudah memebri tahukan pada kita akan kerasulan Muhammad saw, namun demikian hal itu tidaklah cukup untuk kita jadikan argumentative tunggal. Dengan demikian apa kata al-Kitab mengenai Muhammad??? Mari kita lihat dalam al-Kitab (Yohanes.14:15-16, 15:26-27, 16:5-8,)[32]. Dalam ayat ini masih bersifat kinayah dengan kata”akan dating seorang penolong atau roh suci”. Lebih jelasnya lagi penggalan nama Ahmad dari nama Muhammad saw secara eksplisit disebutkan dalam al-Kitab. Hal ini bisa kita simak dalam (al-A’raf.7:157)[33], (ash-Shaff.61:6)[34]. Kehadiran Muhammad sebagai Nabi Rasul merufakan fatka historis yang tidak bisa kita elakkan lagi baik secara tekstual maupun kontekstual. Sebenarnya berita kerasulan Muhammad saw sudah tersiar pada msyarakat yahudi melalui Tauratnya. Hanya sanya para pengingkar Taurat menyembunyikan ayat ayat itu begitu juga Nasrani baik secara fisik maupun nofisik. Kerasulan Muhammad saw sejak awal awal terangkatnya serta keseluruhan hidupnya sudah terekam dalam al-Quran sebagai kabar gembira bagi penganut agama terdahulu dan hususnya bangsa Arab ssebagaimana yang tertuang dalam (al-‘Alaq.96:1-5)[35], (al-A’raf.7:158)[36], (al-Jumuah.62:2)[37] (2:129, 6:20, 7:157, 26:, 197, 46:10, 61:6)[38]. Disamping itu, berita kabar gembira itu juga dating dari Taurat sebagaimana yang dikutib oleh al-Quran pada (48:29)[39]. Dengan demikian jelaslah bahwa tidak ada lagi keterangan baik secara tersirat maupun tersirat dari berita berita yang al-Kitab dan al-Quran sampaikan mengenai keautentiasan beliau berdua sebagai utusan Allah di muka bumi ini. Dan keduanya Yesus serta Muhammad merupakan teladan kita semua.
B.     Kewafatan/Kenaikan Yesus (Isa) dan kewafatan Muhammad SAW
  1. Kewafatan/kenaikan Isa al-Masih
Pada klimaks peristiwa ini lahir varian varian interpretasi baik inter maupun antar Islam Kristen. Ini disebabkan adanya penafsiran dan I’rob teks yang ada pada al-Quran sendiri. Namun demikian saya tidak akan mengulas wacana itu karna akan terlalu panjang pembahsan dikarnakan ketidak tercakupnya muatan muatan yang akan dimasukkan. Untuk itu mari kita simak analisa berikut ini.
Secara keseluruhan aliran Nasrani Trinitas meyakini sepenuhnya bahwa Yesus/Isa as wafat pada tiang salib. Namun ironisnya kronologis yang ditunjukkan Bible justru menunjukkan Isa masih hidup[40], akan tetapi kebenaran ini ditolak Kristiani demi konsef Ketuhanan Yesus dalam rumusan Konsili Necia 325 M. Coba kita lihat (an-Nisa’.4:157-158)[41], secara tekstual bahwa orang yang mereka bunuh itu sebenarnya bukan Isa melainkan orang yang diserupakn dengan Isa itu sendiri, itu berarti asumsi Hidupnya Isa masih dapat diterima. Sedangkan pengertian “diwafatkan” yang ada dalam (an-Nisa’.4:159)[42],(Ali Imran.3:55)[43],(al-Maidah.5:117)[44] ada beberapa versi sebagian mengartikan pingsan,tidur dan mati suri bahkan ada yang mengatakn bener bener mati secara lahiriah. Namun yang jelas Isa as telah diangkat kelangit oleh Allah SWT. Lalu bagaiman dengan riwayat hadits yang menerangkan umur Isa as adalah “sesungguhnya Isa ibn Maryam umurnya 120”[45]???
  1. Kewafatan Muhammad saw
Mengenai berita kewafatan Nabi Muhammad saw sudah panjang lebar diulaskan para sejarawan muslim baik klasik sampai kontemporer. Dikarnakan kematian merupakan hokum pasti yang berlaku pada setiap yang bernyawa apapun kelasnya. Begitu juga Muhammad bahkan Isa bahwa kematian itu telah menemuinya. Barang kali sebagai penyempurna sedikit saya cantumkan berita kewafatn itu berdasarkan pengamatan para ilmuan. Isyarat kewafatan Muhammad tergambar jelas dengan ayat yang turun pada haji wada’ yang mengisyaratkan sempurnanya ajaran begitu juga berakhirnya kenubuwwuhan. Wafatnya Muhammad saw tepatnya pada waktu Dhuha yang agak panas senin 12 Robiul Awwal 11 H dalam usia ke 63 tahun 4 hari.
C.    Seputar Istilah-istilah yang problematik
a.       Konsef antara naik dan wafatnya Isa al-Masih
Sebagian Nasrani mengatakan Isa diangkat ke langit (Markus 16:19)[46],(Lukas.24:51)[47], namaun sebelum wafat di kayu salib beliau hidup lagi. Ummat Isalm pun sama kebanyakan meyakini Isa masih hidup dan diangkat ke langit ruh dan jasadnya. Pada saat yang sama kewafatan Isa menajadi terbukti tepatnya di Kashmir sebagaimana Pengamatan yang dilakukan oleh A. Faber Kaiser dalam bukunya terj oleh A.SyurayudaYesus wafat di Kashmir” dengan menunjukkan berkas berkas berupa foto pemakaman di Kashmir lengkap dengan data emfirisnya[48]. Benarkah Isa wafat?, bila benar kenapa tidak melanjutkan da’wahnya padahal ia sudah berjanji selama hidupnya beliau akan menjaga ummatnya?, jikalau naik kelangit, langit yang mana dan bearrti Allah berada di langit?,  lalu apa ma’na mutawaffika dan roofi’uka yang sebenarnya? Seerta hakikat Isa berumur 120 tahun seperti apa?

b.      Konsef Ruhul Qudus

Menurut Bible Kata “Ruh”(Kapital)(1 Korintus.3:16-17)[49] berarti ruh Allah yang masuk pada diri Yesus dan menjelma seperti manusia sempurna. Sebaliknya, “ruh”(kecil) menurut Islam berarti roh dari Allah atau pemberian Allah dan menjelma (Malaikat) seperti manusia sempurna. Kita perhatikan (Maryam.19:16-17)[50], (al-Anbiya’.21:91)[51] . Bila benar ruh Allah yang masuk, bagaimana dengan (QS Al Hijr 27-29)[52](Kejadian.2:7)[53](Ayub.10:9-10 dimana ayat ayat ini mecceritakan prosesi penciptaan manusia dari tanah?, bagaimana keyakinan Kristen yang sebenarnya apa meyakini itu ruh Allah sementara dalam kitabnya manusia dari tanah?juga ummat Islam spert apa ruh Allah itu?

c.       Konsef Salib
Dalam catatan Kristiani bahwa Yesus disalib karna beliau dianngap menghujat Allah dengan mengatakan bahwa ia anak Allah(Matius.16:63)[54]. Dan menurutnya Ia harus disalib untuk menebus dosa manusia akibat dosa adam dan Hawa maka ahirnya manusia bebas dari dosa. Ironisnya kematian Yesus di tiang salib pun masih mereka pertanyakan dalam keraguan (Markus.19:44)[55](Yoh.19:34)[56]. Menurut pengamat sain barat sesorang yang disalib minimal baru meninggal 2-3hari setelah itu, akibat infeksi kuman dari tusukan paku dan tanpa perlindungan antibioka?, salah satu prajurit menikam lambungnya dan keluar darah segaranya, dengan adanya darah segar berarrti jantung masih berpungsi memompa darah keseluruh tubuh dengan demikian mustahil Yesus mati?, kemudian dari mana Islam tau nama Yudas Iskariot sebagai pengganti Isa dalam penyaliban itu sebagaiman yang diyakini? Sementara riwayat yang lain adalah Wahab bin Munabbih?[57],
d.      Silsilah Yesus
Silsilah ini telah membawa sejumlah mufassir Kristen terjerat dalam imajinasi, sehingga mereka menolak sislsilah tersebut. Karna bila mengurutkan sebuah ssilsilah haruslah sislsilah pihak ibu, karna kalau laki akan sia sia kenyataanya bahwa ia tidak punya bapak. Sedangkan sislsilah yang disebutkan Lukas,Matius berbeda, ironisnya juga disamping meyakini sebagai anak tunggal mereka menisbahkan yusuf sebagai suami Maryam[58]. proses penciptaan manusia dari tanah dengan meniupkan ruh?,  Dll. Ini merupakan kegelisahan para ilmuan Kristiani dalam menganalisis biliografi
e.                       Konsef al-Ummiyy
Istilah Ummy pada kalangan Muslim sudah menjadi mainstream dalam konteks makna “buta huruf dan menulis dan memmbaca”. Istilah Ummy dalam al-Quran disebutkan 6 kali[59][Ali Imran.3:75][60][al-A’raf.7”157-158][61],[al-Jumuah.62:2][62][al-Baqorah.2:78][63]. Term Ummiy secara dakronis berarti oleh orang Yahudi Nasrani menyebutnya “seseorang yang berada diluar agama mereka”, kedua “orang yang tidak mengetahui kitab kitab Yahudi Nasrani”{Taurat Injil}. Permasalahnya adalah: a). pengertian tidak tahu berarti masih umum, bisa tidak faham teksnya atau materinya bhkan tidak pernah mendengar atau melihatnya? b).Bila diartikan Nabi tidak bisa bca tulis, bagaimana dengan surat yang ditulisnya keraja raja pada ahir pertengahan da’wahnya? c). atau apa Nabi tidak bisa secara fisik atau tidak ada kemauan untuk menulis? d). konotasi tidak bisa baca tulis adalah suatu kerendahan bagi diri Nabi, e).kalau ada pilihan tafsiran Ummy yang tepat adalah;Luar Yahudi Nasrani, atau tidak tahu isi kitab suci mereka? Ironisnya juga Nabi faham bener kitab kitab mereka apa cocok kita artikan tidak tahu isi kitab mereka? Kesimpulanya seperti apa interpretasi Ummy yang perfeks sehingga muatan muatan Ummy itu tidak hilang secara hakiki?

D.    Kesamaan dan perbedaan terhadap Konsef Isa Muhammad

f. Kesamaan dan perbedaan Yesus [al-Kitab vs al-Quran]

Kesamaan yang bisa kita ambil meliputi: kerasulannya, Kebenaran risalahnya serta misinya, adanya mu’jizatnya, sanggahan atas penyebutannya sebagai anak Tuahan atau Tuhan, Kewafatannya, kenaikannya, serta kesucian Maryam dan pengabaran akan datangnya seorang penolong atau penghibur setelahnya. Sedangkan perbedaannya dapat kita lihat dari konsef real mengenai: roh kudus, penjelmaan sebagai manusia, permasalahan dosa, doktrin trinitas, silsilah Yesus, status perkawinan Maryam, prosesi kelahiran Yesus, penetapan wafatnya Yesus, penafsiran kalimat ahmad yang terdapat dalam injil,Yesusu juru selamat, pengabaran tentang kerajaan Tuhan sebelum Muhammad, dll.

g.    Kesamaan dan perbedaan Muhammad saw [al-Kitab al-Quran]

            Kesamaan dalam hal ini barang kali bisa kita lihat dari persfektif: kabar berita datangnya seorang penolong serta kerasulannya, catatan tekstual penggalan nama Muhammad yakni ‘Ahmad”kedekatan aliran Hawariyyun dengan Islam dlam kasih sayangnya. Sedangka perbedaan yang bisa kita amati adalah memuat tentang: Pengakuan atas kerasulan Muhammad pada sebagian besar Nasrani,prinsip prinsip ajaran dll.  

E.     Hubungan antara Isa dengan Muhammad

            Islam adalah pengulangan manusia seperti halnya manusia memilik “kecemerlangan Ilahi”, tetapi juga mempunyai ajaran bayang baying dan prosa kehidupan. Ia mempunyaii aspek aspek tertentu yang mungkin sekali tidak disukai para penyair dan romantikus.al-Quran yang merupakan kitab realistis, hamper anti heroic[64]. Kedatangan ajarn sempurna ini merupakan ajaran yang tidak bisa dipisahkan dengan ajaran Injil sebenarnya. Karna apa yang disampaikna Injil juga disampaikna dalam al-Quran bahkan melengkapi secara utuh pengertian, hakikat serta cara keberagamaan yang sesungguhnya. Dengan demikian hubungan antara Isa Muhammad tidak bisa dipisahkan dalam arti yang seluas luasnya.  
`           Hubungan ini bisa kita lihat dari beberapa segi baik dari sisi kesamaan peran tugas dan tanggung jawab sebagai Nabi Rasul, maupun peristiwa peristiwa suka dan duka yang beliau berdua alami semasa hidupnya dan yang lebih vital adalah titik persambungan ajaran Isa dengan Muhammad dimana ajaran Isa yang sanagt terbatas serta belum sempurna maka Muhammad dengan posisinya sebagai utusan menyempurnakan semua ajaran para Nabi terdahulu mulai dari ajaran Adam sampai Isa serta ajaran ajaran baru yang dibawanya sendiri. Antara kitab kitab Suci terdapat kesamaan sifat dasar, dimana esensi keduanya mengandung misteri yang sama, jiwa dan kitab kitab suci saling mewakili secara simbolis dan juga saling menjelaskan. Penghindaran Isa dari Yerussalem percis sama dengan penghindaran Muhammad dari kota Makkah. Penghindaran keduanya disebabkan prilaku prilaku negative dari kaumnya yang terus menentang ajaran keduanya. Namun pada akhirnya ia kembali lagi dikarnakan tugas dan tanggung jawab yang harus diemban. Jelasnya bahwa Isa dan Muhammad merupakan dua keyakinan yang harus kita akui sebagai satu kebenaran dan tidak terpisahkan.    

PENUTUP
A.    Kesimpulan
Yesus Muhammad merupakan utusan Tuhan yang telah diakui kebenaranya serta dipersaksikan oleh Allah sendiri melalui firmanNya yang sudah direkam dalam teks teks Kitab kitab Suci baik dari Taurat,Injil dan Al-Quran. Kehadiran mereka berdua merupakan karunia Tuhan yang diberikan pada manusia dalam konteks kehidupan untuk memperoleh kebahagiaan dunia akhirat. Tidak ada perselisihan esensi baik dari al-Kitab maupun al-Quran mengenai status beliau berdua walau memangada pada wilayah wilayah tertentu. Namun demikian hita kembalikan pada masing masing penganut.Apa yang dikabarkan al-Kitab mengenai Yesus serta Muhammad pada sebagian ayat tentu kita harus mempercayainya bila hal itu relevan dengan catatn al-Quran. Ini kita lakukan karana adanya perubahan perubahan serta penyembunyian dan penghilangan ayat ayat yang menyangkut kebenaran yang dilakukan Nasrani pada kebanyakan, dengan demikian kita agak kesulitan melakukan sebuah perbandingan dalam arti mencari kebenaran sebenarnya. Namun bila komfaratif diartikan dalam mencari kebenaran spekulatif barang kali bisa kita lakukan.

Daftar Pustaka
1.      Al-Quranul Karim dan Terjemahan. Digital Books
2.      Al-Kitab. Digital Books
3.      al-Jibrin, Abdullah bin Abdurrahma, Sosok Isa dalam Sorotan Ulama’. Digital Books
4.      la-Qattan, Manna Mabahits fi ‘Ulumil Quran (Mansyurat al-Asrul Hadits,)
5.      as-Shobuni, Syekh Ali at-Tibyan fi ‘Ulumil Quran (Beurut:Darul Kutubul Islamiyah,cet.2003)
6.      Bucaille, Maurice La Bible Le Coran Et La Science. Terj. M. Rasyidi, Bible, al-Quran dan Sain Modern (Jakarta :Penerbit Bulan Bintang, 1979). Digital Books
7.      Bunyamin Davi (Abdul Ahad Dawud), Muhammad In The Bible.terj. Muhammada dalam Perjanjian Lama dan Baru.(Jakarta:Tim SAHARA,cet II,2003)
8.      Chehab, S. Tharick Bible :Sejarah Terjadinya dan Perkembangannya Serta Hal-hal yang Bersangkutan . Digital Books
9.      Handono. Mempertanyakan kebangkitan dan kenaikan Isa al-Masih (Bima Rodheta,cet.VII.2004)
10.  Ibnu Katsir, Qisasul Ambiya’. Maktabah Syamilah
11.  Izetbegovic, Aliya’ ‘Ali Islam Between East and West. terj. Islam Antara Timur dan barat (Bandung:Pustaka,1989)
12.  Jurnal Isa dalam Islam, media@isnet.org
13.  Kaiser, A .Faber. terj A.Syurayuda “Yesus wafat di Kashmir”, (Jakarta:Darul Kutub Islamiyah).Digital Books
14.  Kanzul Umal Jld XI hal 479. Digital Books
15.  Rahman, Syaikh Shofiyyur ar-Rohiqul Makhtum (Riyad: Darussalam,cet.I,1414.H)
16.  Syahrur, Muhammad al-Kitab wal-Quran:Qiro’atun Mu’assarah.trej Hemeneutika al-Quran Kontemforer (Yogyakarta: eLSAQ  Press,cet.IV.2008)







[1] . Makalah diskusi pada mata kuliah studi komfaratif kitab kitab suci agama agama
[2] . Jurnal Isa dalam Islam, media@isnet.org
[3]. Mengenai kafasitas Yesus sebagai Nabi Rasul, Kesucianya serta penegasan atas kerasulannya dan para pengikutnya juga banyak diceritakan dalam al-Kitab tersebut, lihat (Mat 10:2-4, Kis 1: 15-26), (Matius 15:24 ), (Kis Rasul 16.6)   
[4]. Dalam strata social Nashara terdiri dari dua aliran; alairan Hawariyyun yang dekat kasih sayangnya dengan ummat Islam serta tidak mempersekutukan Allah. Lihat (QS.al-Maidah.5:82), (QS. Az Zukhruf 43:63-64) (QS ‘Ali Imraan 52)dll, dan aliran Nashara Trinitas dan aliran inilah cikal bakal Kristen sekarang.Lihat(QS Al Baqarah.2: 120,217), (QS ‘Ali Imraan.3:70)
[5] . al-Kitab .Yohanes 1: 1: "Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah"
[6].  Risalah Kenubuwwuahan serta kerusulannya dapat di lihat dalam karya Syaikh Shofiyyur Rahman ar-Rohiqul Makhtum (Riyad: Darussalam,cet.I,1414.H),hlm 57... Ibn Katsir, Qisasul al-Nbiya’ :II
[7]. Da’wah Tauhid Injil dan al-Quarna bisa dilihat pada Abdullah bin Abdurrahma al-Jibrin, Sososk Isa dalam Sorotan Ulama’. Digital Book
[8].  Al-Quran Surat Ali Imran 3 : 52), (Q.S. al-Ma'idah.5 : 72, 117)
[9] . Ibid,,, Syaikh M. Alia al-Harakan ar-Rohiqul
[10].  (Ingatlah) ketika istri Imran berkata, 'Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dariku. Sesungguhnya, Engkaulah yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui. Maka tatkala Istri Imran melahirkan anaknya dia pun berkata, 'Ya Tuhanku, sesungguhnya aku melahirkan seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya, aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada pemeliharaan Engkau dari setan yang terkutuk."
[11]. Dan (ingatlah) Maryam putri Imran yang memelihara kehormatannya, maka Kami tiupkan ke dalam rahimnya sebagian dari (roh) ciptaan Kami; dan Dia membenarkan kalimat Tuhannya dan kitab-kitab-Nya; dan adalah dia termasuk orang-orang yang taat. (Surat at-Tahriim: 12)
[12]. Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia (bersandar) pada pohon kurma, dia berkata, "Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang tidak berarti, lagi dilupakan."
Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah, "Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. Dan goyangkanlah pangkal pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu.Maka makan, minum dan bersenanghatilah kamu. Jika kamu melihat seorang manusia, maka katakanlah, 'Sesungguhnya aku telah bernzar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah, maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia pun pada hari ini.’
" (Surat Maryam: 23-26)
[13]. Kelahiran beliau merupakan kelahiran yang berbeda pada umunya. Beliau dilahirkan tanpa seorang bapak sehingga beliau termasuk ayatun min ayatollah, ini juga serupa dengan apa yang dialami Adam dan Hawa dalam konteks tanpa orang tua atau para ahli menyebutnya dengan parthenogenese
[14]. sislsilah ini bahkan nyambung ke Kilab, Murra, Kaab, Luaiy, Ghalib, terus Yashjub, Nabit, Isma’il dan Ibrahim. Demikian ulasan rinci oleh Muhammda Husain Haikal, Siroh Nabawiyyah. Digital Books.
[15]. Ini adalah kutipan Shofiyyur Rahman berdasrkan penelitian Muhammad Sulaiman al-Manshurfuri dan Mahmud Basya. Untuk informasi yang ragam juga disebutkan dalam Ibn Hisyam, Siroh Nabawiyyah. Digital Books. Perbedaan tanggal bulan itu katanya karna ada perbedaan dalam kalender Mashi.
[16] . Diriwayatkan oleh Ibnu Said juga oleh Ahmad
[17]. Diriwayatkan oleh al-Baihaqi. hadis ini berdasrkan kutifan Muhammad al-Gazali dalam bukunya Fiqhus Sirahnya dengan asumsi doif.
[18]. Syekh Ali as-Shobuni, at-Tibyan fi ‘Ulumil Quran (Beurut:Darul Kutubul Islamiyah,cet.2003), hlm.90. Manna la-Qattan, Mabahits fi ‘Ulumil Quran (Mansyurat al-Asrul Hadits,),hlm.370
[19].“Dan ketika Elisa datang ke rumah itu, ternyata si anak itu telah mati, dan tergeletak  di atas embaringannya. Kemudian dia masuk, dan menutup pintu dua kali, dan dia  berdo’a kepada Tuhan, dan tiba-tiba si anak itu mendengkur tujuh kali, dan si anak  itu membuka matanya” (2 Raja-raja 4:32-35), (Surat Ali Imran.3: 49), (1 Raja-raja 17:19-20), (2 Raja-raja 13:21),
[20]. ”(Ingatlah), ketika Allah mengatakan, "Hai Isa putra Maryam, ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku menguatkan kamu dengan Ruhul Qudus. Kamu dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa; dan (ingatlah) ketika Aku mengajar kamu menulis, hikmah, Taurat dan Injil...." (Surat al-Maa’idah.4: 110). 
[21]. “Dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israil (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan seizin Allah; dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak; dan aku menghidupkan orang mati dengan seizin Allah; dan aku kabarkan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu adalah suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman.”(Ali Imran.3:49,59).
[22] .“,,,,supaya mereka itu kelak sekalian percaya Engkaulah yang menyuruh aku”
[23] . “…Maka doanyan dikabulkan karna ketakutanya akan Allah”
[24] . “,,,Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus
[25]. “(Ingatlah), ketika Allah mengatakan: "Hai Isa putra Maryam, ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku menguatkan kamu dengan ruhul qudus. Kamu dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa; dan (ingatlah) di waktu Aku mengajar kamu menulis, hikmah, Taurat dan Injil, dan (ingatlah pula) diwaktu kamu membentuk dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan ijin-Ku, kemudian kamu meniup kepadanya, lalu bentuk itu menjadi burung (yang sebenarnya) dengan seizin-Ku. Dan (ingatlah) di waktu kamu menyembuhkan orang yang buta sejak dalam kandungan ibu dan orang yang berpenyakit sopak dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) di waktu kamu mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup) dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) di waktu Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan mereka membunuh kamu) di kala kamu mengemukakan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir diantara mereka berkata: "Ini tidak lain melainkan sihir yang nyata."
[26] . “….Sesungguhnya, Al-Masih, Isa putra Maryam itu adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya…
[27].“ Mengapa kau katakana aku baik?tak satupun yang baik kecuali Allah saja”, Lihat juga (QS.al-Maidah.5:, 72), (QS.an-Nisa’.4:172),
[28] . “ ….Allalhla Tuhan kita, Tuhan kita itu Esa..”.
[29]. ”Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku dua orang tuhan selain Allah?." Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakan maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib."
[30] . “Rasul Kristen Paulus tidak menunjukkan adanya perubahandalam sifat Allah, bahkan setelah Yesus datang ke bumi. Iamenulis: "Allah adalah satu
[31] . YESUS menyebut Allah "satu-satunya Allah yang benar."
[32] .”Jikalau kamu mengasihi aku, turutlahsegala hukumku. Dan aku akan mintakan kepada Bapa, maka Iaakan mengaruniakan kepada kamu Penolong yang lain, supaya iamenyertai kamu selama-lamanya.". Para teolog Islam menafsirkan yang dimaksud “Penolong “ adalah Muhammad saw. Baca H.S. Tharick Chehab, Bible :Sejarah Terjadinya dan Perkembangannya Serta Hal-hal yang Bersangkutan . Digital Books
[33]. “(Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang (namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka,,,”
[34]. “Dan (ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: "Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)." Maka tatkala rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata: "Ini adalah sihir yang nyata."
[35]. “bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.3. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah,4. yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
[36].  Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang ummi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk”
[37].Dia-lah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan mereka Kitab dan Hikmah (As Sunnah). Dan sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata
[38] . Dalam ayat ayat ini intiny berita mengenai kabar berita baik yang dibawa para Nabi terdahulu mengenai kedatangan Nabi Muhammad saw.
[39]. “ Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud[1406]. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar
[40].Irena Handono. Mempertanyakan kebangkitan dan kenaikan Isa al-Masih (Bima Rodheta,cet.VII.2004). Digital Books
[41].  dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah, padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa”@ Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
[42]. “Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Isa) sebelum kematiannya Dan di hari kiamat nanti Isa itu akan menjadi saksi terhadap mereka
[43]. “(Ingatlah), ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu(mewafatkanmu) dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya
[44]. “,,Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakan)nya yaitu: "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu", dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan aku, Engkau-lah yang mengawasi mereka. Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan atas segala sesuatu
[45].  Kanzul Umal Jld XI hal 479. Digital Books
[46].  "Yesus diangkat ke surga dan duduk di kanan Allah."
[47]. "ketika ia (Yesus) sedang memberkati mereka, ia berpisah dari mereka dan terangkat ke surga. Kenaikan Yesus ke surga terjadi pada hari ia dibangkitkan dari kubur."
[48]. A .Faber Kaiser.terj A.Syurayuda “Yesus wafat di Kashmir”, (Jakarta:Darul Kutub Islamiyah)
[49]. Tiadakah kamu ketahui bahwa kamu rumah ALLAH, dan Roh ALLAH diam pada kamu, jikalau berang seorang menghancurkan Rumah ALLAH  maka ia akan dibinasakan Allah, karna Rumah Allah itu Kudus yaitu kamulah
[50]. “Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al Quran, yaitu ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu tempat di sebelah timur@maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna”.
[51] . “Dan (ingatlah kisah) Maryam yang telah memelihara kehormatannya, lalu Kami tiupkan ke dalam (tubuh)nya ruh dari Kami dan Kami jadikan dia dan anaknya tanda (kekuasaan Allah) yang besar bagi semesta alam”
[52] .Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas@Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk,@ Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniup kan kedalamnya ruh (ciptaan)-Ku, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud”
[53]. “Ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup kedalam hidungnya.demikian manuisia itu menjadi makhluk yang hidup”
[54] . “Tetapi Yesusu tetap diam. Lalu kata Imam Besar itu kepadanya” Demi Allah Yang hidup katakanlah kepada kami, apakah Engkau Mesiaas anak Allah atau tidak?”
[55] .”……. Maka ia memanggil kepala serdadu dan menanyakan kepadanya benarkah Yesus sudah mati?"
[56]. “Tetapi seorang dari prajurit itu menikam lambungnya dengan tombak dan segera mengalir keluar darah dan air”.
[57] . Mempertanyakan kenaikan dan kewafatan yesus. Digital Books
[58] . Maurice Bucaille, La Bible Le Coran Et La Science. Terj. M. Rasyidi, Bible, al-Quran dan Sain Modern (Jakarta :Penerbit Bulan Bintang, 1979)
[59] . Muhammad Syahrur, al-Kitab wal-Quran:Qiro’atun Mu’assarah.trej Hemeneutika al-Quran Kontemforer (Yogyakarta: eLSAQ  Press,cet.IV.2008).hlm.181-187
[60].  (Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang (namanya) mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka,,,,,,@…….Yang demikian itu lantaran mereka mengatakan: "tidak ada dosa bagi kami terhadap orang-orang ummi. Mereka berkata dusta terhadap Allah, padahal mereka mengetahui
[61]. “,,,,,,maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang ummi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk
[62].  Dia-lah yang mengutus kepada kaum yang Ummi (buta huruf) seorang Rasul di antara mereka…..”
[63].  Dan diantara mereka (Umiyyuna) ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al Kitab (Taurat), kecuali dongengan bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga[
[64]. Aliya’ ‘Ali Izetbegovic, Islam Between East and West. terj. Islam Antara Timur dan barat (Bandung:Pustaka,1989), hlm217

Tidak ada komentar:

Posting Komentar